Penggunaan internet kantor, meski belum bisa dikatakan merata, namun sebagian besar perkantoran sudah berbasis internet atau menggunakan layanan internet kantor. Terlebih untuk perkantoran-perkantoran besar baik dengan Interior kantor minimalis hingga interior kantor bertingkat dengan kompleksitas desain yang tinggi.
Hubungan antara internet berikut router sebagai salah satu perangkat fisiknya dengan interior kantor tentu saja cukup kuat. Sebab, pemasangan berbagai perangkat dan juga sarana bantu daripada internet tidak bisa lepas dari interior kantor itu sendiri.
Tepat tidaknya pemilihan area pemasangan router sangat menentukan seberapa efektif router dalam membantu mengakomodir data internet di antar jaringan. Oleh karena itulah pemilihan area atau titik yang tepat untuk router menjadi sangat penting, selain juga mempertimbangkan pilihan layanan internet kantor yang tepat.
Mengenal Router
Secara umum, router dapat difahami sebagai perangkat jaringan internet fisik yang memang dirancang untuk menerima, menganalisis, sampai dengan meneruskan paket data antar jaringan komputer dengan mekanisme-mekanisme tertentu seperti memeriksa alamat IP tujuan, transfer paket internet, dan sebagainya.
Selain itu router juga dapat diartikan sebagai perangkat penghubung antara dua jaringan atau lebih terkait dengan penggunaan paket data. Dengan kata lain, router sebagai salah satu perangkat jaringan fisik sangat berperan besar dalam melayani pengelolaan lalu lintas antar jaringan.
Apa Saja Fungsi router
Pada bagian sebelumnya, meski tidak secara detail, fungsi dari router sebenarnya sudah terwakili. Hanya saja, pada bagian ini akan lebih didetailkan terkait dengan fungsi dari sebuah router sebagaimana berikut.
1. Fungsi Penghubung Antar Jaringan
Fungsi secara khusus yang ada pada router adalah sebagai penghubung jaringan internet antar perangkat. Dengan demikian antar users bisa mengakses paket data internet. Proses keterhubungan ini berlangsung melalui distribusi alamat IP kepada masing-masing perangkat dalam jaringan tertentu.
2. Fungsi Transmisi Informasi
Router juga memiliki fungsi dalam melakukan transmisi informasi lintas jaringan. Transmisi informasi ini dilakukan dengan pola networking bridge atau menjembatani jaringan internet agar data dari suatu jaringan dapat dipakai oleh jaringan lain.
3. Fungsi Penghubungkan jaringan ke DSL
Selain fungsi transmisi informasi, router juga berfungsi sebagai penghubung suatu jaringan lokal dengan koneksi digital subscriber line (DSL). Tentu dengan fungsi router yang satu ini memungkinkan penggunaan router untuk tidak bergantung dengan pemakaian kabel local area network (LAN).
4. Fungsi Packet Filtering
fungsi penting lainnya dari router adalah melakukan penyaringan paket data internet yang beroperasi pada suatu jaringan. yaitu dengan menggunakan aturan penyaringan untuk filtrasi paket melalui alamat IP, opsi IP, port Transmission Control Protocol (TCP) dan juga berbagai instrumen terkait lainnya.
5. Fungsi Peripherals and file sharing
Dengan router juga, para user dimungkinkan untuk berbagi sumber daya jaringan internet kepada perangkat-perangkat tertentu. Bagian administrator jaringan akan mengatur semua perangkat terkait dengan router untuk dapat digunakan oleh lintas organisasi dengan berbasis jaringan internet.
Fungsi ini tentu sangat memudahkan satu sama lain pihak yang terkait dalam satu kepentingan, juga dapat menghemat biaya pengadaan mesin cetak dengan adanya pengalihan pada sistem terpusat melalui jaringan internet lewat router.
Area Strategis Untuk Penempatan Router Di Interior Kantor Minimalis
Fungsi-fungsi penting dari router dalam meningkatkan produktivitas sebuah perusahaan, mendorong para pengguna untuk bisa melakukan upaya-upaya strategis yang tepat guna mendukung hal tersebut. Salah satunya adalah dengan menempatkan router pada area dan titik yang tepat.
Sebab, baik dan buruknya sebuah jaringan internet kantor cukup dipengaruhi oleh posisi router. Bahkan, sekedar berlangganan paket internet dengan harga paling mahal dan paling cepat sekalipun tidak cukup. Oleh karena itu berikut ini adalah rekomendasi penempatan router sesuai dengan jenis desain interior kantor minimalis.
1. Memperkirakan Target Jangkauan Jaringan
Pertama-tama, Anda bisa membuat perkiraan sejauh mana jaringan WiFi kantor akan digunakan. Bagian ini tentu saja sangat tergantung pada jenis router yang digunakan. Apakah hanya sampai halaman kantor atau sampai parkiran perkantoran. Dengan begitu, setidaknya Anda bisa memperkirakan dimana seharusnya meletakkan router.
2. Menempatkan Di Titik Tengah
Jika target radius atau jangkauan jaringan sudah diperkirakan, maka Anda bisa menempatkan router pada bagian tengah dari luasan target jaringan. Jika kasusnya pada gedung kantor, maka Anda bisa meletakkan di titik tengah gedung atau lantai. Dengan begitu, distribusi jaringan bisa lebih memungkinkan untuk merata.
3. Hindari Alat Elektronik Lain
Tidak jarang, setelah penempatan router dilakukan dengan benar, jaringan masih terganggu dengan beberapa faktor eksternal. Salah satunya adalah keberadaan sejumlah perangkat elektronik lain yang berdampak pada stabilitas jaringan. Oleh karena itu, Anda sebaiknya menghindarkan router dari sejumlah alat elektronik lain di sekitarnya.
4. Antena Router
Beberapa router ada yang tidak memiliki antena, ada juga beberapa lainnya yang masih menggunakan satu antena atau beberapa antena. Untuk kasus router dengan antena, meski beberapa orang meyakini bahwa antena tidak begitu berpengaruh, tidak ada salahnya untuk mengatur antena router ke posisi terbaik.
Untuk posisi terbaik antena, Anda bisa mengarahkan router ke arah atas jika memang hanya memiliki satu antena. Namun jika terdapat lebih dari satu antena, maka pastikan satu sama lain antena tidak mengarah ke arah yang sama.
Mengantur letak router memang gampang-gampang susah. Hanya saja beberapa rekomendasi di atas bisa Anda coba untuk mengoptimalkan efektivitas jaringan internet kantor, maupun di hunian minimalis Anda. Untuk itu, semoga bisa bermanfaat. Jangan lupa share dan simak ulasan menarik lainnya. Sekian dan terima kasih.